POSTING YANG LAIN

Rabu, 25 Januari 2012

CV.FINCO

Foto Copy Murah

memang menjadi bisnis yang menjamur di sekitar kampusku. Tidak hanya foto copy. Bisnis laundry, warung-warung lesehan dan warnet ada banyak sekali di tempatku. Aku memasuki ruko yang berada di pinggir jalan ini. Ada banyak sekali buku dan makalah yang harus kugandakan karena aku tidak punya cukup uang untuk membeli buku yang sedang kubawa ini. Kemarin ketika aku berjalan-jalan di pasar yang khusus menjual buku dengan harga paling miring pun menurutku masih mahal. Aku harus bisa membagi uang bulan ini untuk keperluanku, kalau tidak bisa-bisa aku mati kelaparan atau kalau tidak lebih buruk hidup menggelandang karena tidak membayar uang kost.
Ibu kost di tempatku orangnya cukup galak, jadi tiap kali kalau ada saja anak kost yang terlambat bayar kost, dia langsung menagihnya di tempat. tidak peduli ada uang atau tidak. Sebetulnya aku ingin berpindah tempat kos, tapi hanya di tempat itu saja yang paling murah dan sedang masih ada tempat serta lokasinya dekat dengan kampus. yang lainnya di atas rata-rata.
Ketika semua kertas hasil foto copy itu disodorkan padaku, aku berjalan kembali menuju perpustakaan kampus mengembalikan buku kemudian menemui Samsul temanku untuk mengembalikan contoh makalahnya. Aku memutuskan untuk kembali ke perpustakaan saja, karena aku harus mempelajari materi yang minggu depan akan dibuat tes oleh dosenku.
Kenapa aku tidak memilih tempat kost saja untuk belajar? karena pasti aku akan bertemu dengan ibu kost, suasananya pasti sangat ramai karena ini hari sabtu dan yang paling mengerikan akan banyak sekali orang merokok di sana. aku memang laki-laki, tapi aku tidak suka merokok. Pernah salah seorang kawanku mengatakan padaku, kalau laki-laki gak merokok itu namanya banci!
Tentu aku tidak diam, lalu aku membalas perkataannya bahwa banci juga merokok. berarti orang yang merokok itu sama saja dengan banci. seketika waktu itu dia diam tak berkutik. ngomong-ngomong soal foto copy murah
aku juga memiliki seorang teman yang membuka usaha foto copy di rumahnya. Sebenarnya aku ingin sekali ke sana karena kalau aku yang meminta tolong untuk menggandakan artikel, dia pasti akan memberikannya secara cuma-cuma. hehehe
Aku membuka lembaran bukuku yang pertama, di menit-menit pertama aku bisa konsentrasi, namun aku tidak bisa konsentrasi lagi karena ada seseorang membaca buku sambil mendengarkan musik menggunakan headset. Aku ingin sekali menegurnya, tapi niatku sudah didahului oleh penjaga perpustakaan dengan menepuk punggungnya lalu dia terjingkat dari posisi duduknya lalu mematikan handphonenya.
konsentrasiku kembali lagi ke dalam otakku, aku kembali membaca tiap baris yang tertulis di buku dan aku mencoba meresapinya. Tak terasa satu jam sudah aku asyik membaca buku ini. benar-benar diluar dugaanku. Kelihatannya saja tebal tapi masalah yang dibahas di dalamnya sangat menarik. sejarah penyebaran agama Islam di Rusia zaman pemerintahan Stalin.
benar-benar meyisakan sejuta kenangan waktu itu, semua umat muslim menghafal ayat suci Al-Qur’an dengan dari mulut ke mulut. Jadi secara huruf mereka tidak bisa membacanya. Aku tidak bisa membayangkan jika waktu itu aku hidup di masa-masa Stalin sedang berjaya. setidaknya aku bersyukur  bisa hidup di tahun milenium ini dan berada di negara Indonesia, sehingga setiap hari aku bisa menggadakan dokumenku di toko


silahkan anda berkomentar di akhir artikel ini..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar